Senin, 01 September 2014

BARISAN INTELEKTUAL MUDA (BIM) RIAU SOCIAL CIVIL SOCIETY (SCS) PETISI BERSAMA



Mengacu kepada makalah Kami dengan ini Social Civil Society (SCS) dan Barisan Intelektual Muda (BIM) Riau melakukan audit terhadap perencanaan serta penganggaran yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkalis Tahun Anggaran 2014.  Kami SCS dan BIM-Riau mengambil beberapa sample hasil perencanaan serta Hasil Perkiraan sendiri yang telah ditetapkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) / Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
Melalui sample dokumen lelang, baik pekerjaan yang telah menjadi kontrak serta sedang dalam tahap pelelangan, dari sample yang ada kami menduga khusus Pekerjaan Hotmix/Aspal (flexible pavement) kami menemukan ketidak sesuai harga antara lokasi pekerjaan yang satu dengan yang lainnya. Dimana kami menduga pekerjaan yang lebih dekat jarak tempuhnya dengan Asphalt Micxing Plant (AMP) jauh lebih besar Harga Perkiraan Sendiri/ Owner Estimate nya.
Berikut contoh (terlampir) rencana anggaran dengan masing-masing HPS/OE yang telah ditetapkan oleh PA/PPK Dinas Pekerjaan Umum Kabupeten Bengkalis Tahun Anggaran 2014 jika kami menggunakan angka perkiraan kami sendiri:
Jika kita mengamatinya secara seksama serta secara teknis perencanaan serta penganggaran, dapat kami memberikan kesimpulan sebagai berikut:
  1. Diduga Perencanaan awal serta dalam penentuan harga sendiri oleh PPK sebelum dokumen atau pekerjaan tersebut dilelang kan tidak mengacu kepada Panduan Analisa Harga Satuan yang telah ditetapkan Dirjen Bina Marga Kementrian Pekerjaan Umum.
  2. Diduga  Pengguna Anggaran Lalai dalam menetapkan HPS/OE sehingga patut terindikasi Mark – Up untuk pekerjaan Hotmix/Aspal.
Kami telah melakukan survey lapangan dimasing-masing pekerjaan serta mengambil acuan AMP terdekat yaitu AMP yang berada di Kulim 12km Kec.Mandau, sehingga muncul pertanyaan, bagaimanakah PPK menentukan harga perkiraan sendiri, apakah telah memperhitungkan nya sesuai dengan jarak tempuh dari AMP ke Lokasi pekerjaan. Berikut pekerjaan yang terdekat hingga terjauh jika kita mengacu kepada AMP yang berada di kulim Kec.Mandau:
  1. AMP - Peningkatan Jalan Pipa Air Bersih (Harga Perton Aspal tergelar Rp.1.600.339,02) ±12 KM
  2. AMP - Peningkatan Jalan Siak (Harga Perton Aspal tergelar Rp.1.601.245,13) ±12km
  3. AMP - Peningkatan Jalan KH. Mas Mansur Menuju Majelis Pendidikan Islam Muhammadiyah (Harga Perton Aspal tergelar Rp.1.598.621,93) ±14Km
  4. AMP - Pemeliharaan Berkala Jalan Dalam Kota Duri (Harga Perton Aspal tergelar Rp.1.598.492,43) ±15Km
  5. AMP - Peningkatan Jalan Pasar Modern Kecamatan Mandau (Jalan Dewi Sartika, jalan Murni, Jalan Bintang Harapan dan saluran Drainase dilingkungan pasar puja sera (Harga Perton Aspal tergelar Rp.1.331.167,57) ±16 km
Bahwa pekerjaan hotmix untuk Peningkatan Jalan Pasar Modern Kecamatan Mandau (Jalan Dewi Sartika, jalan Murni, Jalan Bintang Harapan dan saluran Drainase dilingkungan pasar puja sera) menjadi ketetapan harga untuk pekerjaan Hotmix maka kami menduga KPA/PPK sengaja menaikan harga pada pekerjaan lain untuk kepentingan yang tidak mendasar.
Bahwa kami menuntut kepada pihak terkait untuk melakukan Audit serta mengambil tindakan Hukum kepada penyeleweng APBD Kabupaten Bengkalis Tahun Anggaran 2014.
Demikian Petisi ini kami buat dengan sebenarnya serta dapat dipertanggung jawabkan, atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Dumai, 02 September 2014
Koordinator Bersama
Barisan Intelektual Muda (BIM) Riau
Social Civil Society (SCS)




A. AFRINALDI MIRZA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar